Skip to main content

Peran Wanita dalam Mencetak Ulama

*Peran wanita dalam mencetak ulama*

Keutamaan sosok ibu sbg madrasah pertama bagi buah hatinya sdh seringkali kita baca...kita terima ilmunya akan tetapi ada masanya kita mengalami kejenuhan shg perlu murajaah kembali agar semangat kita...tujuan kita bisa kita charge ulang..

Adapun dalam daurah yg diselenggarakan pondok Imam Bukhari tgl *27 januari 2017* ada beberapa penekanan yg bisa sedikit ana simpulkan karena keterbatasan ilmu yg ana miliki :
A. Keutamaan mendidik scr islami berdasar Quran dan sunnah...
Hal yg perlu kita garis bawahi adalah perlunya kesabaran ekstra buat kita utk memerintah anak2 kita sholat terutama pada waktu subuh dan isya..
Karena subuh adalah waktu berat utk bangun...berikut isya' adlh waktu berat karena sdh ngantuk

B. Tata cara mendidik secara islami

Apabila anak kita sdh siap menikah...carikan pasangan yg sholeh/sholihah
Karena kesholihanlah sebagai pondasi berhasilnya mendidik anak.

Banyak berdoa ketika mentarbiyah anak2 kita
Berikan doa buat mereka agar senantiasa mdpt.taufiq,hidayah dan doa2 kebaikan lainnya...
Semarah apapun dlm mnghadapi anak...jgn sampai terlontar doa keburukan buat mereka..
Karena doa keburukan yg kita lontarkan pada anak2 kita suatu ketika akan menimpa kita..
Kalau sdh terlanjur keluar kata buruk utk anak kita ikuti dg kata2 baik sbg rangkaian doa kita
Contoh nyata:
Ibunda dr Syaikh Sudais ketika merasa geram dg kenakalan syaikh pada masa anak2.. pernah suatu ketika menyuruh putranya utk pergi..dg nada marah karena jengkel
Tapi lanjutan dari kata pergi dg lanjutan kata yg baik...
''Sudah pergi sana(dg nada marah)..., semoga engkau mjd imam masjid di Haramain


C. Hal2 yg membantu ummahat dlm mendidik anak
1. Memohon pertolongan kpd.Allah dlm.setiap.urusan baik perkara.berat maupun ringan
2. Mjd Qudwah/ contoh yg baik buat anak2 kita
3. Kita biasakan.anak2'kita senang dg orang2 sholeh baik.dr.cerita, membaca buku atau cara lainnya
4. Hendaknya merasa bhw amanah anak ini berat dan ada pertggjwbn di hadapan Allah sehingga kita tdk bisa bersantai tp hrs bersungguh2
5. Harus mengikhlaskan niat  dalam mendidik anak kita dalam rangka ketaatan kita kpd Allah. Jangan jadikan tujuan dunia sbg tujuan utama..karena perkara dunia akan dtg dg sendirinya.
Maksudnya...jgnlh kita mendidik anak karena kepengen nantinya mereka mendapatkan uang yg banyak utk kita atau jabatan yg tinggi agar kehormatan kita terangkat tapi luruskan niat kita dlm rangka ketaatan kpd Allah. Masalah uang banyak, jabatan tinggi itu akan mengikuti dg sendirinya...

D. Hal2 yg wajib diket oleh ummahat berikut contoh figur wanita teladan.
1. Ilmu..
Terus smgt utk mencari ilmu2 dien..
2. Suami istri hrs slg memahami dan bekerjasama dg baik
Jgn sampai anak hanya menyukai sepihak dr ortunya, artinya deket dg ibunya tp takut dg ayahnya.
Jgn sampai anak2 melihat ketika ortunya berdebat atau berselisih pendapat...
Buat kesepakatan dg pasangan dlm menyelesaikan konflik utk tdk dihadapan anak
3. Membiasakan ruh agama di dalam rumah
4. Menjauhi sifat keras dlm mendidik anak
Apabila anak.melakukan kesalahan di depan umum jgn nasehati di depan umum juga apalagi dg keras. Karena efek yg timbul anak akan malu, tdk PD dsb
4. Tidak boleh merendahkan anak dihadapn saudara atau orla
Misal mengatakan pada anak bodoh, tidak paham atau lainx. Tp anak hrs senantiasa dimotiv, didoakan...

*Contoh ummahat yg berhasil mengantarkan kesuksesan putranya*
1. Ibunda dr Syaikh bin baz
Beliau pada masa kecilnya sdh yatim, umur 3 th baru bisa.berjln...tp.ibunda.beliau terus sabar dalam.berdoa dan senantiasa menyemangati utk dtg ke masjid utk hafalan..
2. Ibunda dari Imam Ahmad bin Hambal
Ibunya bernama Shofiyah, suami meninggal ketika imam ahmad masih di dlm perut. Atas doa dan kesabaran ibunda bisa hafal quran pada usia 14 th
3. Ibunda dari Imam Bukhari
Ibunya jg mendidik sendiri, ketika masih kecil ayahnya meninggal.
Imam Bukhari kecil mengalami kebutaan kmdn ibunya terus berdoa..sampai suatu ketika beliau bermimpi  bertemu dg nabi.Ibrahim 'alaihissalam  yg mengatakan Allah telah mengembalikan penglihatanmu karena byknya doa yg kau minta. Ternyata mimpi itu terwujud...kemudian Imam Bukhari diajak ibunya utk ibadah haji, sesudahnya beliau ditinggal di masjidil haram utk menuntut ilmu.

✅Ibrah dr kisah diatas utk para ummahat adalah...
Byk ulama besar terlahir atau masa kecil mereka dlm keadaan yatim.
Jadi jgn menyerah ketika kita dihadapkan kondisi hrs mendidik anak2 kita sendiri...entah sebab suami kerja jauh, meninggal atau sebab lainnya..karena sejarah telah membuktikan bahwa byk orang2 sukses terdidik hanya oleh ibunya...
Kuncinya adalah sabar, sabar dalam mendampingi buah hati kita....
Adakalanya muncul kejenuhan akan tetapi tetap bersabar, senantiasa berdoa karena semakin banyak doa yg kita panjatkan kpd Allah semakin besar peluang terkabulnya doa. Disamping itu cari referensi bacaan2 atau lainnya utk.mencharge semangat kita lagi

Wallahu a'lam bishowab
Ummahat Sragen

Dikirim via WA oleh Mudiroh Ponpes Putri Imam Bukhari (Ummu Nabila)


Comments

Popular posts from this blog

Kajian Eksekutif Yukngaji (KEY) | 13 September 2015

Setelah sukses menyelenggarakan event Talkshow Inspiratif, komunitas #YukNgaji kembali mengadakan event bertajuk Kajian Eksekutif Yukngaji (KEY). Kajian Eksekutif Yukngaji (KEY) adalah program lanjutan dari komunitas #YukNgaji untuk membahas topik keIslaman secara komprehensif dengan penyampaian yang menarik bersama narasumber kompeten. KEY Jogja Ahad, 13 Septermber 2015 | 08.00-11.30 di Ruang Seminar Perpustakaan UGM Lt. 2 Registrasi Acara : sms/wa daftar_nama_key_jogja ke 089671810791 Note: Kajian Eksekutif Yukngaji (KEY) ini bisa diselenggarakan secara GRATIS karena amal kebaikan yang akan terus mengalir dari para donatur #YukNgaji. Jika anda ingin berpartisipasi, silahkan sampaikan infak terbaik anda ke rekening panitia BSM cabang Bogor no. rek 7034047426 an. Husain Assa'di atau bisa juga disampaikan langsung pada panitia saat acara berlangsung.

KISAH INSPIRATIF TENTANG: PERSAHABATAN DAN KETIDAKSEMPURNAAN

MEMAHAMI KONSEP : BERJAMAAH Kisah ini bermula saat musim paling dingin yang pernah terjadi. Banyak hewan mati karena kedinginan. Para landak yang menyadari situasi tersebut kemudian memutuskan untuk tinggal berkelompok agar tetap hangat. Dengan cara ini mereka akan saling melindungi. Sayangnya, duri-duri mereka membuat mereka saling terluka. Setelah beberapa saat, mereka memutuskan untuk saling menjauhkan diri satu sama lain. Namun, ketika mereka mulai sendiri, mereka membeku, dan akhirnya mati. Mereka harus membuat pilihan, menerima dengan baik duri sahabat mereka atau menghilang dari bumi. Dengan bijak, mereka memutuskan untuk kembali bersama. Mereka belajar untuk hidup dengan luka kecil akibat hubungan dekat dengan teman mereka agar mereka tetap hangat. Dengan cara ini mereka mampu bertahan hidup. Saudaraku, persahabatan bukanlah menyatukan orang-orang yang sempurna, tapi  ketika setiap individu belajar untuk hidup dengan ketidaksempurnaan orang lain dan dapat mengagumi

HUKUM BERBURUK SANGKA DAN MENCARI-CARI KESALAHAN

*HUKUM BERBURUK SANGKA DAN MENCARI-CARI KESALAHAN* Oleh: Syaikh Abdul Muhsin Bin Hamd Al-‘Abbad Al-Badr Allah Ta’ala berfirman. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِّنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa dan janganlah kamu mencari-car kesalahan orang lain” [Al-Hujurat : 12] Dalam ayat ini terkandung perintah untuk menjauhi kebanyakan berprasangka, karena sebagian tindakan berprasangka ada yang merupakan perbuatan dosa. Dalam ayat ini juga terdapat larangan berbuat tajassus. Tajassus ialah mencari-cari kesalahan-kesalahan atau kejelekan-kejelekan orang lain, yang biasanya merupakan efek dari prasangka yang buruk. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. إِيَّا كُمْ وَالظَّنَّ فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيْثِ وَلاَ تَحَسَّسُوا وَلاَ تَجَسَّسُوا وَلاَ تَحَاسَدُوا وَلاَتَدَابَرُوا وَلاَتَبَاغَضُوا وَكُ